Mengenai Saya

Foto saya
Maju Terus Pantang Mundur

Selasa, 12 Oktober 2010

PENGANTAR TELEMATIKA

PENGANTAR TELEMATIKA

Telematika merupakan serapan dari bahasa Perancis, yaitu telematique. Pertama kali istilah ini dipopulerkan oleh Simon Nora dan Alain Minc pada tahun 1978 dalam bukunya yang berjudul L’informatisation de la Societe. Telematika merupakan cyberspace, yang maksudnya adalah sebagai suatu sistem elektronik yang lahir dari perkembangan dan konvergensi telekominikasi, media, dan informatika yang semula masing-masing berkembang secara terpisah. Konvergensi telematika kemudian dipahami sebagai sistem elektronik berbasiskan digital atau the net.
Di Indonesia disebutkan bahwa teknologi telematika merupakan singkatan dari teknologi komunikasi, media, dan informatika. Dalam perkembangannya, teknologi telematika ini telah menggunakan kecepatan dan jangkauan transmisi energi elektromagnetik, sehingga sejumlah besar informasi dapat ditransmisikan dengan jangkauan, menurut keperluan, sampai seluruh dunia, bahkan ke seluruh angkasa, serta terlaksana dalam sekejap. Kecepatan transmisi elektromagnetik adalah (hampir) 300.000 km/detik, sehingga langsung dikirim begitu sampai, memungkinkan orang berdialog langsung, atau komunikasi interaktif.
Ragam bentuk yang akan disajikan merupakan aplikasi yang sudah berkembang diberbagai sektor, maka tidak menutup kemungkinan terjadi tumpang tindih. Semua kegiatan dengan istilah work and play dapat menggunakan telematika sebagai penunjang kinerja usaha semua usaha dalam semua sektor, sosial, ekonomi dan budaya. Bentuk-brntuk tersebut adalah :
A.E-government
Teknologi informasi dan komunikasi menjanjikan efisiensi, kecepatan penyampaian informasi, jangkauan yang global dan tranparansi. Oleh karena itu, dalam era otonomi daerah ini untuk mewujudkan pemerintahan yang good governmance salah satu upayanya adalah menggunakan teknologi informasi dan komunikasi atau yang populer disebut e-Government.
Dalam Undang-Undang No. 32 tahun 2004 mengenai pemerintahan daerah, efisiensi dan efektifitas penyelenggaraan pemerintahan daerah perlu ditingkatkan dengan lebih memperhatikan aspek-aspek hubungan antar susunan pemerintahan dan antar pemerintahan daerah, potensi dan keanekaragaman daerah, peluang dan tantangan persaingan global dengan memberikan kewenangan yang seluas-luasnya kepada daerah disertai dengan pemberian hak dan kewajiban menyelenggarakan otonomi daerah dalam kesatuan sistem penyelenggaraan pemerintahan negara; Amanat Undang-Undang ini menunjukkan bagaimana pentingnya efisiensi dan transparansi, sehingga e-goverment sangat sejalan dengan pengamalanUndang-Undangdimaksud.
instruksi Presiden No 3 tahun 2003 tentang kebijakan dan strategi nasional pengembangan E-government tidak bisa dipungkiri adalah angin bagus bagi penerapan teknologi komunikasi dan informasi di pemerintahan. Seperti apa strategi pengembangan E-goverment?
Dalam lampiran Inpres E-goverment, dipaparkan strategi yang disusun pemerintah dalam mencapai tujuan strategis e-government. Antara lain:
Strategi pertama adalah mengembangkan sistem pelayanan yang andal, terpercaya serta terjangkau masyarakat luas. Sasarannya antara lain, perluasan dan peningkatan kualitas jaringan komunikasi ke seluruh wilayah negara dengan tarif terjangkau. Sasaran lain adalah pembentukan portal informasi dan pelayanan publik yang dapat mengintegrasikan sistem manajemen dan proses kerja instansi pemerintah.
Strategi kedua adalah menata sistem dan proses kerja pemerintah dan pemerintah daerah otonom secara holistik. Dengan strategi ini, pemerintah ingin menata sistem manajemen dan prosedur kerja pemerintah agar dapat mengadopsi kemajuan teknologi informasi secara cepat.
Strategi ketiga adalah memanfaatkan teknologi informasi secara optimal. Sasaran yang ingin dicapai adalah standardisasi yang berkaitan dengan interoperabilitas pertukaran dan transaksi informasi antarportal pemerintah. Standardisasi dan prosedur yang berkaitan dengan manajemen dokumen dan informasi elektronik. Pengembangan aplikasi dasar seperti e-billing, e-procurement, e-reporting yang dapat dimanfaatkan setiap situs pemerintah untuk menjamin keamanan transaksi informasi dan pelayanan publik. Sasaran lain adalah pengembangan jaringan intra pemerintah.
Strategi keempat adalah meningkatkan peran serta dunia usaha dan mengembangkan industri telekomunikasi dan teknologi informasi. Sasaran yang ingin dicapai adalah adanya partisipasi dunia usaha dalam mempercepat pencapaian tujuan strategis e-government. Itu berarti, pengembangan pelayanan publik tidak perlu sepenuhnya dilayani oleh pemerintah.
Strategi kelima adalah mengembangkan kapasitas sumber daya manusia, baik pada pemerintah maupun pemerintah daerah otonom disertai dengan meningkatkan e-literacy masyarakat. Strategi keenam adalah melaksanakan pengembangan secara sistematik melalui tahapan yang realistik dan terukur Dalam pengembangan e-government, dapat dilaksanakan dengan epat tingkatan yaitu, persiapan, pematangan, pemantapan dan pemanfaatan.
Kesumpulan:
Dengan adanya telematika yang dijelaskan diatas,maka pesatllah perkembangan system informasi pada saat ini. Bahkan dengan E-GOVERNMENT suatu system pemerintahan dapat dibenahi dengan system E-GOVERMENT.

PANDANGAN TENTANG SISTEM INFORMASI

PANDANGAN TENTANG SISTEM INFORMASI

Tidak asing lagi kalau kita mendengar kata “SISTEM INFORMASI”. Di kehidupan manusia system informasi itu sudah mendarah daging pada setiap manusia,semua yang aktifitas yang lakukan seperti halnya berbicara,itu pun mencakup system informasi. System yang di maksud disini, seperti halnya kita sehari-hari dirumah tidak akan dapat hidup tanpa berkomunikasi dengan lingkungan. (biasa hal ini dalam teknologi informasi dikenal dengan enterprise system yang terintegrasi). Bahwa sanya system informasi yang ada pada di INDONESIA berkembang pesat, karena di dukung oleh teknologi yang canggih,walaupun di Negara Indonesia ini sedikit ketinggalan oleh Negara-negara lainnya. Semua kita punya bisa dikatakan system,mengapa demikian ? kerena dengan arti system itu sendiri ialah elemen-elemen yang saling terkait yang mempunyai tujuan. Jadi system informsi ialah suatu tujuan yang memberikan informasi.

PANDANGAN TENTANG ILMU KOMPUTER

PANDANGAN TENTANG ILMU KOMPUTER

Computer berasal dari kata ‘to Compute’ yang artinya menghitung. Jadi secara umum computer bias kita sebut sebagai mesin hitung. Tetepi pengertian computer saat ini bukanlah semata-mata sebagia alat mesin hitung saja, tetepin adalah suatu alat hitung dengan kontruksi elektronika yang mrmpunyai storage internal (tempat penyimpanan )
Tetapi pengertian ilmu computer itu sangat luas ,yaitu pengetahuan dalam bidang penggunaan dan tata cara bekerjanya suatu computer. Pengetahuan tentang cara bekerja computer ini disebut juga Electronik Data Procsseing disingkat EDP. Walaupun ilmu computer masih merupakan sesutau yang masih baru, tapi kita tidak boleh ketinggalan dalam kemajuan teknologi modern ini,kita harus menerima kenyataan tersebut . kita harus mau belajar dan mempelajarinya. Ilmu computer kalau kita pelajari secara mendalam,tidak akan ada habisnya, selalu saja ada system yang terbaru yang ciptakan oleh para user.

ILMU KOMPUTER

ILMU KOMPUTER

Perkembangan ilmu computer saat ini tdak diragukan lagi karena banyak user-user yang handal dalam mengelola ilmu computer. Dengan computer banyak masyarakat mengembangkan suatu objek yang tadi nya manual hingga bias ditarkan dalam computer. Contohnya banyak orang melakukan pembelian dengan secara online,dengan menggunakan computer barang atau jasa datang dengan hitungan jam. serta banyak aplikasi yang dibuat pleh pengguna untuk kemudahan dalam memperoleh data. Pada saat ini banyak juga software-sofware untuk di apliokasikan pada computer yang nanatinya akan digunakan pada bidang perkantoran misalnya : penatalaksanaan administrasi,akutansi,dsn lain sebagainya.
Ilmu computer banyak sekali contohnya salah satunya dengan begitu banayaknya bahasa pemograman yang kita pakai dalam ilmu computer.contoh bahasa pemogramannya:
- Fortran
- Cobol
- Pascal
- Prolog
- C dll.